|
Ilustrasi Raksasa - jack the giant slayer |
Mediametafisika - Apakah raksasa pernah menghuni bumi? Ada Sebagian orang percaya bahwa raksasa atau manusia berukuran jumbo pernah singgah bumi kita, dan sebagian dari mereka mengemukakan bukti-bukti, seperti apakah itu? yuk langsung kita simak saja:
Orang-orang yang percaya bahwa raksasa benar memang pernah menghuni dan singgah di bumi, banyak yang menuduh bahwa, Beberapa bukti mengenai raksasa telah disembunyikan atau dituduh hoax oleh "komunitas ilmiah" karena tidak sesuai dengan pemahaman tentang evolusi. Semua bukti yang muncul yang mengancam teori evolusi dengan cepat "ditafsirkan kembali", ditutup-tutupi atau disembunyikan "bawah karpet".
Pada kesempatan kali ini akan dibahas beberapa jejak kaki raksasa yang telah ditemukan dan banyak bukti lain mengenai raksasa yang telah ditemukan di berbagai penjuru dunia. Kami mempersilahkan sabahat pembaca mediametafisika.com untuk memutuskan benar tidaknya bukti-bukti ini.
Mari kita mulai dengan Goliat Jejak di Afrika Selatan. Sebuah gambar Jejak Goliat bisa dilihat di bagian atas artikel ini. Sahabat anehdidunia.com jejak raksasa ini terletak dekat kota Mpaluzi, dekat perbatasan Swaziland. Jejak ini sekitar empat kaki panjangnya dan mulai mendapatkan banyak publisitas di seluruh dunia.
Berikut ini adalah video dari jejak yang mengagumkan. Bila Anda perhatikan dengan seksama, Anda dapat melihat bahwa ada lima jari kaki dan jempol kaki adalah yang terbesar dari jari-jari kaki. Video ini benar-benar mengagumkan ....
Orang yang dalam video diatas mengatakan bahwa jejak ini berusia kisaran 200 juta dan 3 milyar tahun. Tentu saja hal ini tak masuk akal, namun ini mengarahkan kita pada sesuatu yang amat menarik. Selama bertahun-tahun, sudah banyak "bekas kaki manusia" ditemukan pada lapisan batuan yang seharusnya berumur jutaan tahun.
Untuk contoh, berikut ini berasal dari sebuah artikel tentang penemuan jejak kaki manusia di 70 lapisan batu yang "semestinya" berumur 3,6 juta tahun.
Di tahun 1976 antropolog terkenal Maria Leaky menemukan 70 jejak kaki manusia pada batu di Tanzania yang dikenal dengan trek Laetoli. Karena berfikir bahwa tak ada kaki sebesar itu, Leaky mengambil kesimpulan bahwa jejak kaki ini dibuat oleh manusia modern, tapi kendalanya, depresi yang ditinggalkan oleh nenek moyang kita teridentifikasi 3,6 juta tahun lalu, dan berdasar evolusi, tak ada manusia modern pada tahun itu.
Jari Patah yang Membatu
Jari membatu ini ditemukan di batu kapur cretaceous, diduga kepunyaan manusia "prasejarah". Jari yang patah dari sendi tengah ini memiliki panjang 7,6 cm (sekitar 3 inci). Diduga panjang aslinya jika tidak patah dapat mencapai sekitar 15 cm (sekitar 6 inci). Pada foto tersebut, jari batu dibandingkan dengan jari utuh manusia era modern. Pada penggalian batu kapur ini juga mengungkapkan rambut dan gigi manusia. Sectioning mengungkapkan struktur tulang khas seperti dalam jari manusia. Cat-scan dan MRI mengiidentifikasi sendi dan tendon melalui panjang fosil.
Cat-scan menunjukkan area gelap yang ditafsirkan sebagai sumsum tulang dan interior. Area yang kurang padat dari batu di sekitarnya, dengan mudah melewati X-ray, menampilkan warna gelap pada gambar. Area hitam disebabkan oleh sectioning.
San Jose Footprint
Tapak kaki raksasa juga banyak ditemukan di wilayah Amerika. Kita ambil contoh, berikut ini berasal dari sebuah artikel yang muncul di Hayward Semi-Weekly pada 29 September 1925 ....
Tapak kaki prasejarah ditemukan oleh James Higgins pada formasi batuan di Bushy Peak. Penduduk lokal mengklaim juga telah temukan "jejak" yang mirip dengan gambaran yang diberikan oleh Higgins dari salah satu puncak di Bushy Peak, namun ukurannya lebih besar dapat dilihat di peternakan Bunting Yohanes dekat Mission San Jose. Jejak ini memiliki panjang sekitar delapan kaki. yang tertanam dalam di batuan padat.
Jejak Adam
Samanalakanda atau biasa di sebut dengan "gunung kupu-kupu", merupakan gunung kanonis dengan tinggi 2.243 meter (atau sekitar 7.359 kaki) terletak di sentral Sri Lanka. Sosok gunung ini dikenal karena terdapat "jejak suci" atau Sri Pada, memiliki panjang 1,8 meter (5 ft 11 in). Terdapat formasi batuan di dekat puncaknya, para pemeluk Budha menganggapnya itu merupakan jejak sang budha, sedangkan pemeluk hindu menganggapnya jejak siwa dan umat Muslim srilangka menganggapnya itu merupakan jejak Nabi Adam AS. Untuk melihat lebih jelas tentang jejak Adam bisa simak disini
Glen Rose Footprint
Batu seberat 140-pon dibawah ini ditemukan pada bulan Juli tahun 2000 dari sungai kecil yang menuju Sungai Paluxy dekat Glen Rose, sekitar 53 mil selatan Fort Worth, Texas. Pada gambar menunjukkan dinosaurus melewati sepanjang jalurnya setelah umat manusia, memunculkan dugaan bahwa manusia dan dinosaurus hidup bersama. Keberadaan fosil tersebut dapat dilihat di Museum Bukti Penciptaan, kepunyaan Dr Carl Baugh
Jejak raksasa dengan dinosaurus juga ditemukan di Taman Dinosaurus di Glen Rose. Jika kita bandingkan dengan kaki manusia modern, memiliki panjang lebih dari 45 cm (18 inci). Ketika dilihat dari potongan Cross-sectional maka diduga kaki ini adalah jejak kaki perempuan. Dugaan menunjukkan perawakan nya kisaran 305 cm (10 kaki) dan berat sekitar 454 kilogram (atau sekitar 1.000 lbs). Sejumlah jejak kaki manusia dengan jejak kaki dinosaurus telah digali dari taman Dinosaurus di Glen Rose ini.
Jejak kaki ini menjadi bagian dari 'perang' antara penganut creationism dan kaum evolutionis. Sejumlah ilmuwan menganggap ini bukti palsu atau buatan para penganut creationis.
Raksasa Irlandia
Sebuah artikel dari majalah Strand (Desember, tahun 1895) dicetak ulang dengan judul "Jejak nenek moyang Irlandia" oleh WG Wood-Martin. Artikel tersebut menyebutkan bahwa fosil raksasa ini ditemukan selama operasi penambangan di County Antrim, Irlandia: "Obyek yang paling luar biasa yang pernah dimiliki oleh Perusahaan kereta api adalah fosil raksasa dari Irlandia, yang sekarang terbaring di London dan North - Western Railway Company's Broad street goods depot, serta foto yang produksi ulang di sini... Sahabat mediametafisika.com sosok raksasa ini telah digali oleh Mr Dyer yang menambang biji besi di County Antrim. Diameter raksasa ini memiliki panjang, 12ft 2in(sekitar 3,65meter); lingkar dada 6ft 6in(sekitar 1,9meter), dan panjang lengan, 4ft 6in(sekitar 1,38meter). Terdapat enam jari-jari kaki di kaki kanan. Berat kotor sekitar 2000 kilogram, dibutuhkan 6 pria dan derek yang kuat untuk menempatkan fosil ini dalam posisi seperti di foto. Sesudah menunjukkan raksasa ini di Dublin, Dyer fosil tersebut ke Inggris dan memamerkannya di Manchester dan Liverpool.
Raksasa Georgia
Ditahun 2008 tulang seorang pria raksasa kuno digali dekat Borjomi, negara Georgia (Kaukasus) dan sembat diberitakan. Pria Raksasa ini diperkirakan tingginya mencapai 2,50 sampai 3 meter (kurang lebih 9 hingga 10 kaki) dan memiliki tengkorak sekitar 3 kali ukuran manusia normal.
Temuan raksasa di pegunungan Kaukasus bukan merupakan hal baru. Sebelumnya kerangka manusia Empat meter pernah ditemukan oleh dua arkeolog amatir di Georgia dekat desa Udabno ketika musim panas tahun di 2000, serta tengkorak raksasa juga ditemukan di sebuah gua dekat Gora Kazbek, negara Georgia di tahun 1920-an, dan ada lagi penemuan oleh ilmuwan Soviet pada tahun 1950.
Raksasa Turki
Gambar ini adalah tulang paha manusia sepanjang 1,2m yang ditemukan di Turki